Tuesday, April 19, 2016

Karakter Dari Jeruk



Teras kantor akan sangat ribut ketika jam istirahat anak anak sekolah.  Kami yang di kantor pasti akan bergantian keluar ataupun teriak sekedar meminta anak anak tidak lari lari di teras atau meminta mereka berhenti memanjat pohon.  Kali ini saya hanya iseng saja berjalan ke teras sambil asik menyeduh teh panas.  Di dekat jejeran bunga bunga di halaman, ada empat sampai lima anak kelas 1 SD yang berkumpul dan memperhatikan tanah yang ada.  Saya pun bertanya apa yang mereka lakukan karena khawatir mereka ingin mencabut bunga untuk dijadikan permainan masak masakkan.  Lalu seorang anak datang ke saya dan membuka telapak tangannya, “Kita mau tanam biji jeruk, Miss.”

Mendengar alasan itu tentu saja saya menjawab, “Oh iyo, tanam sudah.”  

Lalu saya pun kembali masuk ke ruangan untuk bekerja.  Tidak lama setelah itu, mungkin sekitar 15 menit kemudian saya kembali keluar untuk pergi ke ruangan teman kerja, anak anak itu kembali memanggil saya, kali ini dengan nada yang lebih riang, “Miss, kita sudah tanam.”

“Oh iyokah? Su tanam betul?”

“Iyo sudah.”

“Ok! Mantap! Hebat! Dirawat ya.”

“Iya Miss, nanti kalau su ada buah, Miss Gita boleh ambil.”

“Oh begitu, ok, Makasih ya.  Hebat!”

Hari ini, 2 minggu setelah mereka menanam biji jeruk, ketika sampai di kantor saya melihat salah satu anak anak yang menanam biji jeruk itu sedang berdiri manis di jejeran bunga bunga di halaman sambil membawa botol minum di tangannya.  Saya menyapa dan bertanya, “Bagaimana? Sudah mulai tumbuh jeruknya?”

“Sudah, Miss”, dia menjawab dengan tersenyum bangga walau kini air minumnya sudah berkurang.  

Karakter berani mencoba, berharap dengan optimis, mau berkorban untuk sesuatu atau orang lain, bahagia dan bangga berhasil berbuat sesuatu itu juga bisa didapat dari hal sederhana.  Tentu saja mereka mungkin belum sadar mereka sendiri sedang belajar menanamkan karakter itu untuk diri sendiri dan juga orang lain yang melihatnya (saya) and the readers of this short story as well. 

No comments:

Post a Comment